Serpong Utara – Sejumlah orang tua murid Sekolah Dasar Negeri (SDN) Jelumpang 1 yang terletak di Kelurahan Jelumpang Kec. Serpong Utara Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mendesak Pemkot secepatnya menyelesaikan gedung sekolah tersebut. Sebab, banyak siswa terpaksa belajar dan mengajar menumpang di sekolah lain dan belajar dari siang hingga sore hari.
“Kami prihatin dengan kondisi kegiatan belajar dan mengajar siswa akibat sarana belajar dan mengajar tak kunjung selesai dibangun sejak 2 (dua) tahun lalu,” kata Mulyadi, orang tua murid SDN Jelumpang 1, kepada awak media pada hari Jumat (7/9-2016).
Ia menegaskan, kalau siswa belajar siang hingga sore menumpang pula di sekolah lain, dampaknya tidak baik buat siswa. Ia berharap ada realisasi penyelesaian pembangunan sekolah tersebut dari Pemerintah Kota Tangerang Selatan.
Sementara ini SDN Jelumpang 1 menumpang belajar di SDN Pondok Jagung 2, karena pembangunan yang mangkrak hampir 2 (dua) tahun.
Orang tua murid berharap Dinas Pendidikan Kota Tangsel untuk dapat memperhatikan sekolah dan pembangunan SDN Jelumpang 1, yang saat ini terbangkalai.
“Kami selaku orang tua murid merasa resah karena sangat jauh jarak tempuh ke sekolah untuk sementara ini. Orang tua murid sangat kawatir terhadap anak anaknya di sekolah,” ujarnya.
Sementara itu, ketika di konfirmasi dengan pihak sekolah SDN Jelumpang 1 mengetahui keluhan orang tua murid, salah satu guru SDN Jelumpang 1, Yeti Suryati S.Sp, mengatakan untuk anak didiknya berangkat maupun pulang sekolah jarak tempuh sekolahnya sangkat jauh, sejak menumpang di SDN Pondok Jangung 2 sudah satu tahun lebih.
“Terbengkalainya atau mangkraknya pembangunan gedung sekolah SDN Jelumpang 1 di Kota Tangsel tak lepas dari tim pengawasan dan pemilihan rekanan atau pemborong oleh Pemkot Kota Tangsel yang seenaknya,” ujar Sumitra, warga Jelumpang, Kel. Jelumpang, Serpong Utara yang berharap ada upaya penyelesaian secepatnya. (IsOne)
