Jakarta, BidikTangsel.com – Sebagai rangkaian HUT ke-42, YDBA juga menghadirkan 2 UMKM binaan YDBA dari bidang Manufaktur, yaitu UD Aneka Loyang dan UMKM Kuliner, Nihar Chaniago.
Dalam momen ini UD Aneka Loyang berkesempatan untuk melakukan demonstrasi pembuatan produk Loyang yang saat ini banyak diminati oleh pasar lokal maupun internasional.
Saat ini melalui kolaborasi YDBA dan merchant Toko Pasti Puas, produk UD Aneka Loyang telah berhasil memasuki pasar ASEAN sejak 2020 dengan kenaikan omset hingga 300%.
Dalam perjalanan kolaborasi tersebut, UD Aneka Loyang yang dirintis oleh Nuryaman melakukan inovasi dalam proses produksi dengan mengoptimalkan mesin roll untuk memudahkan dan memastikan produk sesuai dengan standar quality, cost, delivery (QCD) yang dibutuhkan customer.
Sedangkan, Nihar Chaniago dalam HUT YDBA ini berbagi cerita mengenai perjalanan bisnisnya yang dimulai dengan usaha sepatu kulit dengan nama DeMonte.
Kondisi pandemi yang menjadikan omsetnya turun sebesar 75%, memaksa Miske, pemilik Nihar Chaniago untuk melakukan inovasi.
Melihat peluang dan tren pasar di masa pandemi, Miske membuat inovasi dengan mendirikan Nihar Chaniago, usaha kuliner yang fokus dalam pembuatan rendang kemasan dengan bumbu rempah yang khas tanpa pengawet.
Tak disangka, produk tersebut sangat diminati konsumen, bahkan per harinya bisa mendapatkan pesanan hingga 10 kilogram.
Saat ini, produk rendang hasil inovasi Miske memiliki berbagai varian, antara lain rendang daging, rendang hati, paru, jengkol, kentang dan kacang.
Sejalan dengan pesan Ketua Pengurus YDBA dalam sambutan HUT, demonstrasi dan sharing dari kedua UMKM tersebut diharapkan dapat menjadi gambaran untuk kita semua, bahwa UMKM Indonesia, khususnya binaan YDBA memiliki semangat untuk terus kolaborasi dan inovasi dalam menjalankan usahanya.
Hal tersebut sejalan dengan semangat YDBA hingga ke-42 tahun ini. (***)
IKUTI BERITA LAINNYA DI - Google News