Pondok Aren – Home Schooling Kak Seto (HSKS) pada perayaan ulang tahun yang ke 9 mengadakan Pentas Seni Sparkling untuk tingkat SD, SMP dan SMA yang dihadiri sekitar 300 orang pada hari Sabtu (9/4-2016) di Jalan Taman Makam Bahagia ABRI No. 3 A Perigi Lama Kec. Pondok Aren Tangsel.
Acara yang dimeriahkan oleh penampilan musik/Band Adera dan Midnight Quickie dengan tema The Survivors Glory supaya para tutor dan siswa memiliki semangat juang tinggi untuk berprestasi ditengah menjamurnya sekolah alternatif homeschooling.
“Selama sepekan sebelumnya para tutor dan siswa juga berlomba berbagai kegiatan seperti HSKS Got Talent, Lipsing Combat, Berpacu Dalam Melodi, Tutor Mengajar, Lomba Craft Tutor, Lomba Debat, Futsal, Cake Decoration total ada 16 jenis lomba,” jelas Nindya dari kelas XI yang menjadi kordinator para murid saat diwawancarai wartawan.
Dengan dukungan Bank BRI, Mandiri, Raffles College, KFC, Majalah Gadis dan sponsor lainnya juga acara yang diisi oleh kalangan siswa sendiri, dengan nama panggung a.l Prestige SN, Apocalypse, Naufal Samudra, Fluariscent, Justin and Friends.
Seto Mulyadi, pendiri dan pembina sekolah ini sekaligus juga Ketua umum Komisi Nasional Perlindungan Anak mengungkapkan bahwa para murid sangat kreatif dalam menyusun program, berani mengambil resiko dan pandai mencari sponsor juga.
”Mereka justru bisa berkordinasi dengan para tutor serta pengisi acara baik dari dalam sekolah maupun pengisi acara dari luar, termasuk MC Omi dan Ari yang sepanjang hari mampu mnghidupkan suasana,” ungkapnya
Home Schooling Kak Seto merupakan lembaga pendidikan alternatif yang menjadi salah satu solusi pendidikan bagi anak-anak Indonesia baik yang berada di dalam negeri maupun luar negeri.
Sesuai dengan visinya, yaitu menyediakan program pendidikan bagi anak agar memiliki keterampilan, life skill, dan karakter yang kokoh sebagai calon pemimpin bangsa pada masa depan.
Kak Seto juga mendorong semua anak Indonesia dimanapun berada dan dalam kondisi fisik apapun, baik normal maupun tidak normal untuk tetap menyelesaikan wajib belajar 9 tahun dengan terus berusaha meningkatkan standar kualitas pembelajaran sehingga proses belajar menjadi menyenangkan, memberikan materi pembelajaran yang terkini, serta menyediakan tutor-tutor dengan pengetahuan dan pengalaman profesional. (Sugeng)
