Setu – Acara Silaturahim Dan Buka Puasa Bersama Menteri Riset, Teknologi Dan Pendidikan Tinggi dengan segenap Keluarga Besar Puspiptek, Senin (19/6-2017) bertempat di Loby Graha Widya Bhakti Puspiptek, Kelurahan Muncul, Kecamatan Setu Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Hadir dalam acara tersebut, Menteri Riset, Teknologi Dan Pendidikan Tinggi, M. Nasir, Kapolres Tangerang Selatan, AKBP. Fadli Widiyanto, S. Ik dan para tokoh agama dan masyarakat.
Dalam sambutannya Menteri Riset, Teknologi Dan Pendidikan Tinggi, M. Nasir mengatakan mengapresiasi yang sudah rela datang untuk memenuhi undangan, tujuan kita mengadakan acara ini adalah sebagai wadah dalam menjalin tali silahturahmi bagi kita semua.
“Saya berharap kedepannya kita akan semakin solid dan akrab dalam setiap pekerjaan baik di kantor ataupun dimanapun kita berada,” katanya.
[ads1]
Menurut M.Nasir, tidak kalah pentingnya dalam acara ini sebagai umat manusia di anjurkan oleh Allah untuk saling berbagi rejeki antar sesama muslim.
“Untuk anak anakku yang hadir disini mari terus bersekolah karena dengan sekolah kalian akan pintar dan ilmu yang kalian dapatkan disekolah sangat penting di kemudian hari, dan insyaAllah nanti akan ada yang disekolahkan sampai keperguruan tinggi kalo anak anak memang pintar dan layak untuk di biayai,” ungkapnya.
Ia berharap jadilah anak anak penerus generasi muda yang berahlak dan bermoral tinggi dengan menjujunjung tinggi nilai persatuan dan kesatuan.
“Sekali lagi saya berpesan kepada anak anak sekolahlah yang pintar jadilah penerus bangsa yang berguna bagi Nusa dan Bangsa, amin,” tuturnya.
Acara selanjutnya Tausiyah oleh H. Fauzi, beliau menyampaikan hari ini puasa sudah menginjak pada hari ke 25 dan sebentar lagi ramadhan akan meninggalkan kita.
Pertanyaannya sudahkan kita berpuasa dan menjalankan sholat tarawih dengan benar ? Jawabannya ada pada diri kita masing masing, Allah tidak memandang kita dari depannya saja tapi Allah memandang kita dari segala hal.
Pada bulan ramadhan ini harus bersyukur dan jangan merasa sedih dengan kekurangan kita masing masing, karena Allah tidak memandang kita dari segi jabatan, kekayaan.
Semua dimata Allah kita sama yang dipandang Allah kepada kita adalah sejauh mana ketaqwaan kita kepada Allah, harapan kita kepada anak anak jadilah anak yang pintar dan bertaqwa kepada Allah, semoga menjadi anak yang berguna bagi nusa, bangsa dan agama.
Sekarang yang terpenting adalah mari kita sambut malam lailatul kodar yang kita tidak tahu kapan jatuhnya.
Puspiptek mengundang anak anak yatim berarti sudah mengikuti jejak rasulallah, kita mengadakan acara ini untuk menyambung tali silaturahmi sebagai bakti kepada rasulallah yang senantiasa mencintai anak yatim.
Ada 4 kriteria manusia yang akan selalu di cintai oleh baginda rasul siapakah dia :
1). Orang yang senantiasa selalu mengucapkan salam dimanapun berada.
2). Orang yang mengeluarkan zakat.
3). Selalu menyambung tali silaturahmi sesama kerabat dan saudara.
4). Orang yang selalu bangun tengah malam dan menjalankan sholat tahajud.
Seleaai memberikan tausiyah, acara dilanjutkan dengan berbuka bersama dan berlangsung tertib, situasi terpantau aman dan kondusif. (*)
